Kamis, 22 Desember 2011

Kimono

Yang ngaku suka dengan Jepang pasti tau yang namanya kimono.

Kimono adalah pakaian tradisional negara Jepang untuk pria dan wanita yang sudah ada sejak jaman dahulu kala. Baru pada jaman Edo, kimono mengalami perubahan yang sampai sekarang masih dipertahankan, yaitu lengan kimono yang sedikit lebih panjang bagi wanita yang belum menikah dan obi (sabuk lebar untuk mengencangkan kimono) yang semakin besar.

kimono jepang

Kimono berasal dari kata Ki yang berarti mengenakan, dan Mono yang berarti pakaian. Jadi arti kimono adalah mengenakan pakaian. Gampang juga ya?

Tapi kalo soal harga dan cara bikinnya, kimono gak ada gampangnya. Kimono yang berbahan dasar sutra bisa dihargai Rp 50 juta keatas, bahkan ada yang sampai Rp 300 juta untuk satu set lengkap bersama obi, geta (sendal khusus kimono) dan aksesoris lainnya. Cara memakainya pun tidak sembarangan dan ada namanya sendiri, yaitu Kitsuke.

Makanya jangan heran kalo orang-orang Jepang sendiri gak sanggup beli kimono sutra. Biasanya para orangtua-lah yang mewariskan kimono sutranya. Hanya para pejabat, artis, pesumo tingkat satu dan keluarga kerajaan yang sanggup gonta-ganti kimono sutra.

Lalu bagaimana bisa banyak orang Jepang pake kimono?

Untuk pesta pernikahan, mereka memang sewa kimono sutra perhari, tapi untuk pesta-pesta nonformal seperti festival kembang api dan pesta tahun baru, mereka membeli dan memakai yukata.

Singkatnya, yukata adalah kimono yang bersifat kasual, lebih santai dan lebih sederhana. Yukata mengandung arti pakaian mandi, karena pada awalnya yukata hanya dipakai pada waktu sebelum dan sesudah mandi.

Tapi sekarang pemakaian yukata tidak terbatas. Kapan saja boleh dipakai. Di musim panas akan lebih banyak lagi orang yang memakai yukata karena mereka merasa sejuk.

Banyak orang tidak tahu kalau kimono itu banyak jenisnya, sesuai dengan tingkat formalitas dan status pemakainya.

Uchikake (打掛) adalah kimono formal yang berwarna berwarna putih atau merah terang yang dipakai oleh sang pengantin di hari pernikahannya.

Kurotomesode (黒留袖) adalah kimono formal berwarna hitam yang dipakai oleh para orangtua di hari pernikahan anaknya.

Furisode (振袖) adalah kimono yang dipakai oleh wanita yang belum menikah di acara-acara formal dan Seijin shiki (成人式), upacara tradisional untuk merayakan sang remaja perempuan yang beranjak dewasa.

Irotomesode (色留袖) adalah kimono semiformal yang dipakai oleh wanita yang telah menikah untuk menghadiri upacara pernikahan keluarganya.

Homongi (訪問着), Tsukesage (付け下げ) dan Edo Komon (江戸小紋) adalah kimono-kimono semiformal yang boleh dipakai oleh wanita yang telah menikah maupun yang belum menikah untuk menghadiri acara-acara formal dan semiformal.

Maiko Hikizuri (舞妓の引きずり) atau Susohiki (すそ引き) adalah kimono-kimono yang dipakai khusus oleh para geisha dan maiko.

Iromuji (色無地) adalah kimono yang dipakai untuk upacara minum teh.

Dan yang terakhir adalah Yukata (浴衣).

Umumnya yukata berbahan dasar katun dan dibikin dengan mesin pabrik, lain dengan kimono sutra yang dijahit sepenuhnya oleh tangan-tangan ahli. Karena itu harga yukata pun jauh berbeda dengan kimono sutra dan terjangkau oleh semua orang.

Berikut adalah cara memakai kimono...







Sekarang ini kimono memang telah banyak dimodifikasi untuk mengikuti perkembangan mode dan minat kawula muda yang suka dengan kebebasan (harajuku), manga dan anime modern (cosplay). Walaupun begitu, kimono tradisional tetap menjadi primadona.

Takut Makanan Kadaluarsa?

Pernah gak beli makanan yang tanggal kadaluarsanya tinggal beberapa hari lagi atau bahkan udah lewat - alias basi?

Para produsen emang ada yang sengaja mencetak tanggal kadaluarsa produk mereka sekecil dan seburam mungkin dengan harapan kita gak terlalu memperhatikannya, kemudian membeli produk tersebut.

Di Jepang, orang mungkin gak usah takut beli makanan kadaluarsa lagi.


makanan kadaluarsa jepang


To-Genkyo telah menciptakan sebuah label makanan yang cerdik. Labelnya tinggal ditempel di plastik atau kaleng sebuah produk makanan, jika tanggal kadaluarsanya semakin dekat, maka label itu akan berubah warna menjadi biru.

Dan jika tanggal kadaluarsanya udah lewat, label tersebut akan berubah total menjadi biru tua sehingga para konsumen tidak bisa melihat nama produk tersebut. Dengan begini tidak akan ada lagi orang yang salah beli.

Gaya Belajar dan Kepribadian

"Kok nilai nggak bagus-bagus yah? Padahal udah belajar?  Kenapa temenku itu belajarnya santai aja tapi kok malah bisa lebih pinter? Pernah ngerasa kayak gini? Hmm, berarti kamu perlu tau, cara belajarmu udah cocok atau belum dengan tipe kepribadian kamu. Bisa kamu katahui dengan mengikuti kuis ini.



1. Waktu belajar, kamu suka suasana yang kayak apa?

a. Yang nggak sepi-sepi banget, kalo sepi banget malah ketiduran, bukannya belajar
b. Nggak masalah di mana saja, yang penting bisa fokus. Gitu aja kok repot
c. Tempat yang tenang apalagi kalo ada musik, wuiiih pasti konsen
d. Sebenarnya nggak masalah sih di mana aja, yang penting ada yang mau ngajarin
nggak???


2. Kalo baca buku, kamu suka buku-buku yang kayak gimana sih?

a. Buku yang rame, ada banyak gambar-gambarnya, biar nggak ngantuk
b. Pake gambar, nggak pake gambar juga nggak pa-pa. Yang penting cepet selesai
c. Yang banyak tulisannya. Apalagi buku yang berat-berat.
d. Buku yang santai ada gak?



3. Ada tugas kelompok dari guru atau dosen. Respon kamu gimana?

a. Asik banget tuh, ada temen ngobrol...tugas ntar aja, yang penting happy-happy
dulu
b. Pake kelompok nggak pa-pa, nggak juga nggak masalah. Tapi kalo bisa, aku yang
jadi ketua kelompoknya.
c. Gini aja kok harus kelompok ? Sendiri aja biar cepat selesai!
d. Kerja kelompok?? Ngikut aja deh, yang penting ntar kalo nggak tau, ada
yang ngajarin kan?

4. Kalo boleh milih, cara belajar favoritmu yang kayak gimana sih?

a. Yang nggak buat duduk berlama-lama, karena aku suka belajar sambil bermain atau
nonton TV
b. Nggak masalah cara belajar yang gimana aja, aku bisa cepet menyesuaikan diri kok
c. Yang tenang dan ada musik lembutnya, kalo ada musik lebih cepat konsen
d. Aku sih lebih milih ada yang ngajarin kayak mentor gitu, soalnya aku suka kalo
ada yang nemenin belajar


5. Dalam kerja kelompok, peran apa yang paling kamu suka?

a. Jadi penggembira aja, soalnya terlalu serius juga ngebosenin.
b. Jadi ketuanya. Yakin kalo aku yang memimpin tugasnya bisa
cepet selesai
c. Sebenernya nggak terlalu suka kerja kelompok, tapi kalo disuruh pengennya ngerjain bagian yang sulit-sulit
d. Ngikut aja, tapi jangan dikasih tugas yang susah-susah, takutnya aku nggak bisa.

Kalo kamu sudah menjawab 5 pertanyaan di atas, sekarang waktunya nyocokin jawabanmu:

  • Kalo jawabanmu kebanyakan "a"

Wah, kamu tipe sanguin nih. Orang sanguin kurang bisa belajar di tempat yang sepi. Mereka suka belajar dengan bermain. Maksudnya, mereka suka suasana yang santai dan tidak tegang. Serius tapi santai.

Orang sanguin memiliki kekuatan bicara, jadi mereka lebih cepat belajar lewat suara. Alias cuap-cuap. Mereka nggak betah kalo belajar sambil duduk berlama-lama, justru itu bikin mereka ngantuk. Biasanya, mereka suka belajar dengan ditemani suara TV ato radio.

Karena orang sanguin itu pelupa. Mereka biasanya menghapal lebih masuk dengan mengingat hal-hal lucu. Belajar menghapal dengan mengasosiasikan (mengimajinasikan) hal-hal lucu. Kalo udah seperti itu, pelajaran bakal cepat masuk.

  • Kalo jawabanmu kebanyakan "b"

Berarti kamu seorang koleris. Sebenernya orang koleris itu tidak susah untuk belajar, dalam arti di mana aja bisa. Mereka seorang pembelajar yang cepat tangkap dan cepat tanggap. Yang pasti, mereka nggak suka belajar bertele-tele dan terlalu teori yang nggak perlu. Mereka suka belajar yang praktis-praktis, kalo bisa dengan rumus-rumus singkat .

Mereka suka untuk ambil kendali, cepet dalam mengambil keputusan. Cocok untuk jadi pemimpin kerja kelompok, karna mereka memang suka jadi pemimpin. Dan yang pasti, koleris adalah pelajar yang suka untuk adu debat. Tentu debat positif. Mereka suka tampil dan PD untuk diskusi ato tukar pikiran.

  • Kalo jawabanmu kebanyakan "c"

Ini nih dia si melankolis sejati. Orang-orang pemikir dan suka teori-teori mendalam. Tipe ini suka belajar di tempat tenang ‘dan ditemani musik yang mengayun lembut. Tipe ini terkenal dengan pemikir dan jenius. Mereka pada dasarnya suka sekali belajar, nggak heran soal-soal yang sulit bisa diselesaikan mereka dengan mudah.

Karena mereka orang yang suka berpikir, mereka lebih memilih belajar dengan cara visual, yaitu memvisualisasi yang mereka pelajari. Kuat menggunakan Logika, dan mereka tidak terlalu suka kerja kelompok, soalnya meski cerdas, biasanya mereka pendiem dan agak minder.

  • Kalo jawabanmu kebanyakan "d"
Kamu seorang pleghmatis. Biasanya, orang tipe ini belajar dengan mentoring. Maksudnya lebih cepat paham kalau ada yang mengajarkan. Soalnya orang tipe ini suka lelet dan sering tidak disiplin.
Bawaan mereka yang sangat santai kadang terkesan seperti malas-malasan. Makanya, lebih bagus kalau mereka belajar ada yang mentoring, atau yang membantu mengawasi. Karena orang pleghmatis cinta damai, mereka tidak terlalu suka yang namanya diskusi atau tukar pikiran yang sampai seperti "debat". Bagi mereka hal-hal kayak gitu justru hanya membuat mereka pusing.

Udah tau kan tipe belajar yang cocok dengan kepribadianmu? Coba deh ubah gaya belajar, kalo kamu meerasa nggak sreg. bagaimanapun juga, jadikan belajar sebagai kegiatan yang menyenangkan. Kalo kita menikmati cara belajar kita, kita jadi nggak tertekan dan bisa fokus untuk belajar.

Intinya, tidak ada gaya pribadi yang lebih jelek dari yang lain. Semua punya kelemahan dan kelebihan sendiri. Tapi yang mau kerja keraslah yang berhasil. Jadi, belajarlah dengan rajin dan jangan mudah menyerah ya.


"Semakin banyak yang kamu mengerti, semakin sedikit yang harus kamu hapalkan.” (Craiq A. McCraw)

Sewa Film Di YouTube?

Sekarang memang sudah jamannya serba instan, dimana kita tidak perlu lagi menyewa kepingan DVD lagi. Cukup mendaftar dan membayar biayanya, maka kita sudah bisa menonton film-film keluaran Hollywood langsung di YouTube.

Yup, situs video terbesar di dunia, YouTube.com, sekarang menawarkan fasilitas penyewaan (rental) film kepada para penggunanya di Jepang. Sebelumnya mereka sudah membuka pasar penyewaan film ini di Kanada dan Inggris.


Sewa Film Di YouTube? Bisa!


Cara kerjanya bagaimana? Kita pilih film apa yang kita mau nonton, kita bayar biaya rental-nya (berkisar antara Rp.10.000 s/d Rp.100.000 per film), lalu kita diberikan waktu 30 hari untuk menonton film tersebut.

YouTube telah bekerjasama dengan dua studio film terbesar di Jepang, yaitu Bandai dan Toei, untuk memberikan banyak pilihan film anime. Sedangkan untuk film-film Hollywood, YouTube telah menggandeng Warner Bros, NBC Universal, serta Sony Pictures Home Entertainment, yang berarti film-film Harry Potter juga bisa dinikmati.

Untuk pasar Indonesia bagaimana? Apakah para pengguna di Indonesia juga bisa menyewa film di YouTube? Sebaiknya jangan terlalu berharap banyak.